Disetiap
perjalanan wisata para pengunjung kalau beruntung akan mendengarkan dentuman
suara gendang beleq yang ditabuh dilapangan terbuka bahkan dipinggir jalan
raya. Penampilan gendang beleq dipimpin oleh seorang “Sekehe” Dahulu,gendang
beleq ditabuh untuk membangkit semangat dan pengiring prajurit yang akan
berangkat bertempur ke medan perang. Sekarang gendang beleq ditabuh mengiringi
pengantin untuk nyongkolan,berjenguk ke rumah pengantin wanita dengan
menggunakan pakaian adat sasak, disamping itu juga sebagai hiburan menyambut
tamu agung pemerintah daerah setempat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar